Download Resetter Epson L385 Lengkap dengan Cara Resetnya

Menggunakan resetter untuk keperluan memulihkan printer agar bisa digunakan seperti semula menjadi salah satu cara jitu yang dilakukan oleh banyak orang. Pasalnya, ketika sudah terreset dengan sempurna, printer kembali seperti baru dengan counter ink 0 lagi. 

Tidak semua permasalahan pada printer bisa diatasi dengan reset, namun ada dua masalah yang pastinya bisa kamu atasi dengan resetter. Kedua masalah tersebut juga menjadi tanda bahwa printer membutuhkan reset ulang, lho. Berikut ini tandanya:

Lampu Indikator Menyala Bergantian

Tanda pertama yang menandakan bahwa printer harus direset ulang ke pengaturan pabrik adalah ketika lampu indikator menyala bergantian. Sebenarnya kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai hal yang mana perlu kamu cek terlebih dahulu apa penyebabnya.

Silahkan periksa kertas pada tray apakah sudah berada di posisi benar, kemudian periksa apakah ada kertas macet pada printer, tinta masih tersedia atau sudah habis, head dan kabel tinta tidak tersumbat?. 

Jika semua hal tersebut berada di posisi yang tepat dan tidak bermasalah, maka bisa jadi penyebab lampu indikator menyala bersamaan adalah karena counter ink pad mencapai batas maksimum sehingga membutuhkan reset. 

Muncul Pemberitahuan Error

Munculnya error “A printer’s ink pad is the end of its service life” menjadi sebuah pertanda bahwa counter ink pada sudah mencapai batas maksimum, sehingga perlu adanya reset atau mengembalikan printer ke pengaturan pabrik untuk membuatnya bisa kembali digunakan. 

1. Reset Counter

Fitur ini digunakan untuk mereset ulang perhitungan pada printer mulai dari perhitungan cetakan dan juga penggunaan tinta. 

2. Maintenance

Maintenance merupakan fitur yang berfungsi untuk melakukan pemeliharaan pada printer, yakni untuk membersihkan kepala cetak kemudian juga melakukan pengisian tinta secara aman. 

3. Waste Ink Pad Reset

Fitur yang berfungsi untuk mereset kembali waste ink pad sehingga bisa mengembalikan kinerja serta fungsinya secara normal seperti semula. 

4. Adjustments

Penyesuaian yang dilakukan pada bagian kepala cetakan, kemudian juga pada kecerahan hasil cetak dan terakhir untuk kejernihan warna. 

5. EEPROM Data Reset

Digunakan untuk mereset atau mengembalikan seluruh pengaturan yang telah disematkan pada printer dan juga mengembalikan data printer ke pengaturan pabrik. 

Kamu bisa mendapatkan resetter dengan mudah dan gratis tanpa perlu mengeluarkan biaya. Hanya saja untuk menjalankan aplikasi tersebut, kamu perlu melakukannya sendiri. Tenang saja, selain ada link download di halaman ini juga ada panduan menjalankannya. 

Cara Reset Epson L385 dengan Resetter

Cara menggunakan resetter Epson L220 hampir sama dengan L385, namun kamu perlu tahu setiap langkahnya, bukan? Nah, untuk bisa langsung menggunakan resetter sebagai alat reset printer, silahkan ikuti step by step di bawah ini:

• Hubungkan printer masing-masing ke laptop atau perangkat komputer yang digunakan untuk reset printer. 
• Setelah itu, nyalakan printer Epson tipe L385 dan juga laptop / perangkat komputer. 
• Ekstrak File RAR yang sudah kamu download sebelumnya, kemudian buka kembali folder hasil ekstraknya. 
• Klik file “Run-ME” agar bisa menjalankan program aplikasi tersebut lalu klik “OK” setelahnya. 
• Setelah aplikasi terbuka, langsung saja klik tombol “Select”. 
• Silahkan pilih “L385” karena kamu hendak melakukan reset pada printer Epson L385 di bagian “Model”. 
• Klik “OK”
• Klik opsi “Particular Adjustment Mode”. 
• Jika sudah, silahkan beralih pada opsi “Waste Ink Pad Counter” dan klik kembali.
• Klik “OK”.
• Silahkan berikan tanda centang pada opsi “Main Pad Counter”. 
• Langkah berikutnya klik tombol “Initialize” lalu lanjutkan klik tombol “OK”. 
• Proses reset akan berlangsung dan silahkan tunggu beberapa saat. 
• Jika proses reset sudah selesai, kamu bisa langsung menghidupkan kembali printer dan menggunakannya lagi untuk mencetak atau sesuai dengan fungsinya. 
• Selesai.

Jika merasa printer bermasalah namun masih sederhana, kamu bisa melakukan reset secara manual yang mana tidak membutuhkan aplikasi resetter. Cara melakukan reset manual cukup sederhana dan lebih mudah dibandingkan dengan resetter. Berikut ini langkahnya:

• Jika printer masih terhubung dengan listrik, silahkan cabut kabel utama untuk memutuskannya. 
• Setelah itu, tunggu selama kurang lebih 5 menit lalu silahkan kembali memasang kabel sebagaimana mestinya untuk menghidupkan printer. 
• Tekan tombol “Power” untuk menghidupkan printer kembali. 
• Jika sudah, maka kamu perlu menekan tombol “Resume” setelahnya. 
• Langkah berikutnya, tekan tombol “Power” bersamaan dengan “Resume” selama kurang lebih 5 menit untuk memulai proses reset. 
• Lepaskan.
• Ulangi lagi sekitar 3 menit.
• Lepaskan lagi. 
• Tunggu proses reset selesai. 
• Jika sudah kamu bisa kembali menghidupkan printer dan menggunakannya seperti semula dengan aturan dari awal lagi. 
• Selesai.

Menggunakan resetter cukup aman apabila kamu mendapatkannya dari situs terpercaya dan melakukan setiap langkah reset dengan benar. Namun, hal ini bisa berakibat garansi produk printer dibatalkan, sehingga lebih baik menunggu garansi habis saja.

Sudah banyak yang menggunakan resetter Epson L385 untuk mengatasi masalah yang terjadi pada printer masing-masing. Jika kamu merasa printer mengalami masalah yang sama, maka silahkan gunakan resetter di atas untuk mengatasinya.